Posts

Showing posts from May, 2014

2nd step : Marhori-hori Dinding

Image
Akhirnya tanggal 29 Mei itu tiba juga. Bertepatan dengan libur nasional hari Kebangkitan Yesus Kristus, keluarga kami dan keluarga calon suami melaksanakan 1 step awal menuju pernikahan dalam adat batak : Marhori-hori Dinding Jadi marhori-hori dinding ini lebih ke perkenalan keluarga dekat antara pihak pria dan pihak wanita. Pihak keluarga pria mendatangai keluarga wanita untuk kenalan lebih jauh. Judul sebenarnya sih memang 'kenalan', tapi kemarin kami sudah membicarakan bagaimana pestanya nanti, jumlah undangan, termasuk uang sinamot. Yang saya rasakan ketika marhori-hori dinding ini tidak se-deg-deg-an ketika awal pertama kali perkenalan keluarga inti, ketika papa dan mama nya datang ke rumah untuk pertama kalinya ( bisa dilihat di sini ceritanya ). Waktu itu deg-degan nya bukan main,,hihi mungkin itulah pertama kali keluarga kami bertemu secara resmi ya..jadi masih agak-agak gimanaaa gitu :D Sesuai dengan yang sudah dibicarakan pada perkenalan keluarga pertama kali

My Last Birthday as a Single Lady : EXTRAORDINARY BIRTHDAY

Image
Today is my birthday. Today i'm 27. Today is my last birthday as a single lady. And i said this is an extraordinary birthday for me! Kenapa extraordinary ? Bukan karena kemeriahannya, bukan karena surprise nya, bukan karna birthday cake, candle, b'day gift or flowers from friends or family or my boyfriend , tapi justruuuu hari ulang tahunnya saya terasa 'berbeda' dari hari ulang tahun sebelumnya karenaaa ketidakmeriahannya, no surprise, no birthday cake, no candle, no b'day gift, no flowers, or anything else . Mari kita bercerita tentang hari ini. Ada yang bilang, kalo kamu memiliki satu alasan untuk bersedih atau kecewa, maka ingatlah akan seribu berkat yang telah kamu terima. Ok, baiklah mari kita bandingkan hal-hal yang mungkin membuat aku sedih di hari ulang tahun ini dengan hal-hal yang seharusnya aku syukuri. Dimulai dari hal-hal yang (seharusnya) bikin aku sedih dan kecewa: 1. Harus dinas ke luar kota tepatnya : PURWAKARTA dan SUMEDA

Expense vs Income

Hari ini saya ke dokter gigi, kontrol rutin behel tiap bulan, lalu kemudian ke skin care buat facial . Bener-bener perawatan tubuh yang beberapa bulan ini saya lakukan secara rajin. Semuanya itu dilakukan adalah demi : WEDDING . Emang enak sih sebenernya bisa merawat diri secara rutin sesuai jadwal tiap bulannya, tapiii ya itu diaaa..harus ada (banyak) yg kita keluarkan. All need cost! Mamamiaaaa.... Coba kita cek ya.. - biaya kontrol behel (biar bisa segera dilepas behelnya) = 250rb - facial = 200rb - minggu sebelumnya udah ke skin care juga ketemu dokternya + suntik jerawat yang tak kunjung mengempis + peeling + krim-krimnya menghabiskan biaya = hampir 1juta! - kemaren baru aja bayar pajak mobil + dendanya = 2,6juta - belum bayar cicilan mobil + premi asuransi = 3,5juta - bayar kosan = 1,2juta Semua rincian yang di atas itu aja udah hampir mencapai 9 jutaaaa! Dulu saya kira untuk wedding itu saya cukup nyiapin duit untuk kebaya, make up, foto prewed , dan lain-lain keperluan say

Selamat Tanggal 4!

Selamat tanggal 4! 5 months to go. Tinggal 5 bulan lagi menuju hari pernikahan itu! O...la...laaaa... Mari kita review apa saja yang sudah dipersiapkan sampai saat ini: 1. Venue : Gedung Pertemuan Mulia Raja - Mulia  Udah booking jauuuhhh sebelumnya, lebih dari satu tahun sebelumnya, demi mendapatkan tanggal pilihan :) Gedung Pertemuan Mulia & Raja Jl. Kebon Nanas No.70 Jakarta Timur (021) 8518666 2. Kebaya w edding : by......( It's a big deal !), warna putih, model klasik ga neko2 :)  3. Bahan kebaya wedding : brokat prancis, atau nama kerennya france lace . Beli di Toko Ganesha , Pasar Baru. Dapet harga bagus dengan kualitas yang menurut saya ok banget, bahannya katun dan lumayan tebal. Dengan tawar menawar sampai titik darah penghabisan dapet harga 2.050.000 sepanjang 2,75 meter, dari buka harga 3 juta. 4. Songket wedding : beluuummm beliii...masih belum 100% rela buat beli songket warna merah idaman mamak-mamak batak, haha..berharap k

(un)happy sunday

Ketika kamu (dibuat) merasa tidak layak untuk menjadi seorang istri Ketika kamu (dibuat) merasa kalau semua impian mu itu salah Ketika kamu (dibuat) merasa tidak memiliki kelebihan apa-apa Ketika kamu (dibuat) merasa semua yang kamu lakukan salah Ketika kamu (dibuat) merasa tidak bisa melakukan apa-apa kecuali menangis. Tapi Kamu (dibuat) merasa bahwa menangis pun lagi-lagi suatu kesalahan. Thanks for this number 4.  Thanks for today. (un)happy sunday!

Survey Kebaya : Intan Avantie (Part 2)

Image
Setelah buat janji dulu, akhirnya saya bisa ketemu dengan Intan Avantie, anak dari Anne Avantie. Kebetulan waktu itu saya lagi training di Semarang seminggu lamanya. Pas jam istirahat, saya langsung meluncur ke butiknya dengan menggunakan becak. Waktu itu hari Selasa, 25 Maret 2014, pukul 12.30. Bertemu lah saya dengan sang Intan Avantie. Cantik, kurus banget, rambutnya panjaang lurus, dan muda. Begitu deh gambaran Intan Avantie sepenglihatan saya waktu itu. Gak ada yg nyangka kalo dia udah punya anak 2! Badannya itu loohh..wuiihhh…hahaa .. Dengan ramah dia melayani saya, dia men-sketsa kebaya untuk saya, tapi sayang waktu itu saya ga sempat foto hasil gambarnya L Waktu itu dia gambar pake spidol (emang beda yah kalo udah designer handal, ga main lagi pake pensil dan penghapus, hehe). Hasilnya pun cantikk, kebaya sedikit sabrina, dengan bagian belakang yang seksiii (sepertinya memang ini lah ciri khas kebaya Avantie). Mbak Intan menyarankan agar saya sekalian bikin

Survey Kebaya : Intan Avantie (Part 1)

Image
Beruntung saya kedapetan pelatihan ke Semarang dari kantor, sehingga saya punya kesempatan buat dateng ke butik Intan Avantie yang memang selama ini saya tahu hanya ada di Semarang. Awalnya saya tahu Intan Avantie (InAv) dari temen saya yang memang orang Semarang, selama ini saya hanya tahu emak nya aja, Anne Avantie. Siapa sih yang gak kenal designer kebaya Anne Avantie di Indonesia Raya iniii..yang rancangan-rancangannya superb, kece sangat, cantik, unik, dan sangat berciri khas! Kata temen saya itu, kebaya anaknya Anne Avantie ini sama persisss siss siss dengan kebaya emaknya, kualitasnya pun sama, tapii harganya jauhh lebih murah! Jadi tertarik lah saya buat mensurvey ke butiknya, yang sudah pasti sebagai salah satu pilihan untuk menjadi kebaya wedding saya.. J Setelah browsing-browsing alamat butik InAv, segera sesampainya di Semarang saya langsung mendatangi butik tersebut yang kebetulan tidak jauh dari hotel saya menginap, Novotel Semarang. Naik becak 10 ribu, 5 menit